masukkan script iklan disini
Pelaut Online - 4 WNI yang disekap perompak Somalia selama 4 tahun akhirnya tiba di Indonesia. Hari ini mereka dipertemukan dengan keluarganya.
Keempat WNI itu adalah Sudirman (24) asal Medan, Adi Manurung (32) asal Medan, Elson Pesireron (32) asal Ambon, dan Supardi (34) asal Cirebon dipertemukan dengan keluarganya di Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Jalan Pejambon, Jakarta Pusat, Senin (31/10/2016). Isak tangis langsung pecah saat 4 WNI itu didatangi dan dipeluk keluarganya.
"Siang ini, Alhamdulillah kita telah menyaksikan serah terima 4 WNI ABK Al Naham 3, sebagaimana yang telah saya sampaikan bahwa intensifikasi upaya pembebasan sandera dilakukan sesuai dengan instruksi Presiden Jokowi pada Januari 2015," jelas Menlu Retno LP Marsudi saat penyerahan 4 WNI pada keluarganya itu.
Menlu mengatakan sandera itu sudah 4,5 tahun di bawah perompak Somalia. 1,5 Tahun mereka di kapal FV Naham dan 3 tahun dibawa ke daratan. Pada 23 Oktober 2016 lalu mereka akhirnya sukses dibebaskan dan dibawa ke Bandara Nairobi, Kenya.
"Dan langsung dijemput oleh Duta Besar Republik Indonesia di Nairobi dan tim dari Kementerian Luar Negeri yang dipimpin oleh Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia. Setelah tiba saya langsung melakukan pembicaraan telepon dengan Pak Sudirman, saya hanya ingin meyakinkan bahwa para sandera dalam kondisi baik dan saya langsung meminta kepada Dubes kita di Nairobi untuk langsung membawa saudara kita ke Wisma Indonesia," papar dia.
Wisma Indonesia di Nairobi dipilih agar keempat WNI merasa langsung masuk ke rumah Indonesia. Kemudian pada tanggal 24 Oktober 2016 mereka menjalani pemeriksaan kesehatan dan proses pemulihan. Dan tanggal 28 Oktober 2016 lalu mereka tiba di Indonesia.
"Sebagaimana yang telah saya sampaikan terdapat 1 sandera warga negara Indonesia yang meninggal karena sakit pada tahun 2014 yaitu almarhum Nasirin dari Cirebon. Jadi sebenarnya jumlah sandera kita ada 5 tapi ada 1 yang meninggal karena sakit," jelas dia.
Ada 29 ABK yang disandera oleh perompak Somalia tersebut. Para ABK tersebut disekap saat kapal berbendera Oman FV Naham 3 dibajak di dekat Seychelles pada bulan Maret 2012. Ketika itu serangan bajak laut umum terjadi di daerah itu.
Sebelumnya manajer wilayah Afrika Timur, John Steed mengatakan bahwa salah satu ABK meninggal selama pembajakan. Setelah itu dua ABK meninggal karena penyakit. Di antara mereka yang dibebaskan, satu ABK dirawat karena luka tembak di kakinya. Selain itu tiga pelaut lainnya menderita diabetes.
foto sumber detik
Mungkin itulah Artikel 4 Pelaut Indonesia Yang Disandera Perompak Somalia Tiba Di Indonesia www.pelaut.dephub.go.id cek sertifikat pelaut bagaimana sertifikat pelaut terbaru dan macam macam sertifikat pelaut lowongan kerja pelaut pertamina
Keempat WNI itu adalah Sudirman (24) asal Medan, Adi Manurung (32) asal Medan, Elson Pesireron (32) asal Ambon, dan Supardi (34) asal Cirebon dipertemukan dengan keluarganya di Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Jalan Pejambon, Jakarta Pusat, Senin (31/10/2016). Isak tangis langsung pecah saat 4 WNI itu didatangi dan dipeluk keluarganya.
"Siang ini, Alhamdulillah kita telah menyaksikan serah terima 4 WNI ABK Al Naham 3, sebagaimana yang telah saya sampaikan bahwa intensifikasi upaya pembebasan sandera dilakukan sesuai dengan instruksi Presiden Jokowi pada Januari 2015," jelas Menlu Retno LP Marsudi saat penyerahan 4 WNI pada keluarganya itu.
Menlu mengatakan sandera itu sudah 4,5 tahun di bawah perompak Somalia. 1,5 Tahun mereka di kapal FV Naham dan 3 tahun dibawa ke daratan. Pada 23 Oktober 2016 lalu mereka akhirnya sukses dibebaskan dan dibawa ke Bandara Nairobi, Kenya.
"Dan langsung dijemput oleh Duta Besar Republik Indonesia di Nairobi dan tim dari Kementerian Luar Negeri yang dipimpin oleh Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia. Setelah tiba saya langsung melakukan pembicaraan telepon dengan Pak Sudirman, saya hanya ingin meyakinkan bahwa para sandera dalam kondisi baik dan saya langsung meminta kepada Dubes kita di Nairobi untuk langsung membawa saudara kita ke Wisma Indonesia," papar dia.
Wisma Indonesia di Nairobi dipilih agar keempat WNI merasa langsung masuk ke rumah Indonesia. Kemudian pada tanggal 24 Oktober 2016 mereka menjalani pemeriksaan kesehatan dan proses pemulihan. Dan tanggal 28 Oktober 2016 lalu mereka tiba di Indonesia.
"Sebagaimana yang telah saya sampaikan terdapat 1 sandera warga negara Indonesia yang meninggal karena sakit pada tahun 2014 yaitu almarhum Nasirin dari Cirebon. Jadi sebenarnya jumlah sandera kita ada 5 tapi ada 1 yang meninggal karena sakit," jelas dia.
Ada 29 ABK yang disandera oleh perompak Somalia tersebut. Para ABK tersebut disekap saat kapal berbendera Oman FV Naham 3 dibajak di dekat Seychelles pada bulan Maret 2012. Ketika itu serangan bajak laut umum terjadi di daerah itu.
Sebelumnya manajer wilayah Afrika Timur, John Steed mengatakan bahwa salah satu ABK meninggal selama pembajakan. Setelah itu dua ABK meninggal karena penyakit. Di antara mereka yang dibebaskan, satu ABK dirawat karena luka tembak di kakinya. Selain itu tiga pelaut lainnya menderita diabetes.
foto sumber detik
Mungkin itulah Artikel 4 Pelaut Indonesia Yang Disandera Perompak Somalia Tiba Di Indonesia www.pelaut.dephub.go.id cek sertifikat pelaut bagaimana sertifikat pelaut terbaru dan macam macam sertifikat pelaut lowongan kerja pelaut pertamina