masukkan script iklan disini
Pelaut Online - foto Bangkai speedboat Marina Srikandi ditarik ke pinggir perairan Amed usai tenggelam karena bocor di bagian lambung.Kecelakaan laut tak terhindarkan. Jumat (17/7) siang, kapal cepat Marina Srikandi dari Bali menuju Lombok tenggelam.
Radar Bali (Jawa Pos Group) melaporkan, peristiwa itu terjadi di perairan Amed, Desa Purwakerti, Abang, Karangasem, Bali, Kapal cepat Marina Srikandi memuat 32 penumpang ditambah empat awal kapal tenggelam saat hendak bersandar di perairan Amed, Abang, Jumat (17/7) siang.
Menurut nakhoda Yusuf, kejadian sekitar pukul 11.30 bermula saat speed boat yang dikemudikannya hendak berangkat dari perairan Amed menuju Gili Trawangan, Lombok.
Speedboat itu mengangkut 32 orang penumpang yang mayoritas orang asing. “Kapal memang ada sedikit kebocoran di bagian lambung belakang, tepatnya di saluran pembuangan air,” ujar Yusuf kepada aparat kepolisian.
Namun, karena kebocoran dianggap tak terlalu parah, dia dan tiga kru kapal yakni Rendi Ardiansyah, Haryono, dan Sanusi memutuskan berangkat.Perjalanan baru dimulai, tiba-tiba air laut masuk ke dalam kapal. Para penumpang pun panik dan berdiri untuk menyelamatkan diri.
Tapi, karena air laut begitu cepat masuk ke lambung kapal, posisinya menjadi tidak imbang. Kapal berat di bagian belakang kiri.
Dalam sekejap, kapal pun terbalik setelah diempas gelombang laut. Semua penumpang, termasuk kru kapal tenggelam.
Beruntung, posisi kejadian masih berada di kawasan pesisir. Semua penumpang berhasil menyelamatkan diri dan tidak ada satupun korban jiwa dalam insiden tersebut.
Berdasar penyelidikan awal, kejadian ini dipicu bocornya bagian lambung belakang kapal.
“Selain itu, ada indikasi speedboat bersandar tidak sesuai peruntukannya,” kata sumber kepolisian.
Akibat kejadian tersebut, pemilik speedboat Srikandi Marina, Wayan Dana, mengalami kerugian kurang lebih Rp 1 miliar. (mus/jawapost.com)
Mungkin itulah Artikel Berita Hari ini dan terimakasih telah baca postingan Kapal Cepat Marina Srikandi dari Bali Tujuan Lombok Tenggelam
Radar Bali (Jawa Pos Group) melaporkan, peristiwa itu terjadi di perairan Amed, Desa Purwakerti, Abang, Karangasem, Bali, Kapal cepat Marina Srikandi memuat 32 penumpang ditambah empat awal kapal tenggelam saat hendak bersandar di perairan Amed, Abang, Jumat (17/7) siang.
Menurut nakhoda Yusuf, kejadian sekitar pukul 11.30 bermula saat speed boat yang dikemudikannya hendak berangkat dari perairan Amed menuju Gili Trawangan, Lombok.
Speedboat itu mengangkut 32 orang penumpang yang mayoritas orang asing. “Kapal memang ada sedikit kebocoran di bagian lambung belakang, tepatnya di saluran pembuangan air,” ujar Yusuf kepada aparat kepolisian.
Namun, karena kebocoran dianggap tak terlalu parah, dia dan tiga kru kapal yakni Rendi Ardiansyah, Haryono, dan Sanusi memutuskan berangkat.Perjalanan baru dimulai, tiba-tiba air laut masuk ke dalam kapal. Para penumpang pun panik dan berdiri untuk menyelamatkan diri.
Tapi, karena air laut begitu cepat masuk ke lambung kapal, posisinya menjadi tidak imbang. Kapal berat di bagian belakang kiri.
Dalam sekejap, kapal pun terbalik setelah diempas gelombang laut. Semua penumpang, termasuk kru kapal tenggelam.
Beruntung, posisi kejadian masih berada di kawasan pesisir. Semua penumpang berhasil menyelamatkan diri dan tidak ada satupun korban jiwa dalam insiden tersebut.
Berdasar penyelidikan awal, kejadian ini dipicu bocornya bagian lambung belakang kapal.
“Selain itu, ada indikasi speedboat bersandar tidak sesuai peruntukannya,” kata sumber kepolisian.
Akibat kejadian tersebut, pemilik speedboat Srikandi Marina, Wayan Dana, mengalami kerugian kurang lebih Rp 1 miliar. (mus/jawapost.com)
Mungkin itulah Artikel Berita Hari ini dan terimakasih telah baca postingan Kapal Cepat Marina Srikandi dari Bali Tujuan Lombok Tenggelam
