masukkan script iklan disini
Pelaut Online - Kabar Berita Dari Moskow Bahwa Kapal penghancur milik Amerika Serikat (AS), Gravely, melakukan manuver berbahaya di jarak yang cukup dekat dengan kapal perang Rusia, Yaroslav Mudry, di Laut Mediterrania pada 17 Juni 2016.
Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rusia menyebut aksi tersebut melanggar hukum internasional untuk menghindari tabrakan di laut.
Kapal penghancur berpeluru kendali Gravely disebut hanya berjarak 60–70 meter di sepanjang sisi kiri Kapal Yaroslav Mudry. Kapal milik Negeri Paman Sam itu juga disebut bersilangan dengan jalur berlayar kapal milik Negeri Beruang Merah itu pada jarak berbahaya 180 meter dari haluan kapal.
Kapal penghancur AS berpeluru kendali USS Gravely (Foto: US Navy/Reuters)
“Kapal fregat Rusia sedang berlayar di perairan internasional, berada pada kecepatan konstan dan tidak melakukan manuver berbahaya terhadap kapal penghancur AS,” isi pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia, sebagaimana dikutip TASS, Rabu (29/6/2016).
Awak kapal penghancur AS itu dinilai melanggar hukum internasional untuk mencegah tabrakan di laut (IRPCS-71) dan pada poin 1, klausul 3, dari Perjanjian Rusia-AS pada 1972 mengenai Pencegahan Insiden di Atas Laut. “Dalam semua kasus kapal yang beroperasi dalam jarak dekat antara satu sama lain harus tetap berperilaku baik untuk menghindari risiko tabrakan,” sambung Kemenhan Rusia.
Baca Juga; Ryamizard Ryacudu: 7 ABK TB Charles 001 Memang Benar Disandera Kelompok Abu Sayyaf
Rusia mencatat Kementerian Pertahanan AS berulang kali menuduh pilot dan pelautnya berlaku tidak profesional. Namun, insiden manuver berbahaya tersebut menunjukkan bahwa pelaut AS juga melupakan prinsip-prinsip dasar keamanan navigasi laut.
“Mereka tidak memikirkan konsekuensi manuver berbahaya dapat mengganggu pelayaran secara insentif di wilayah tersebut,” pungkas Kemenhan Rusia source okezone.com
Mungkin itulah Artikel Berita Hari ini dan terimakasih telah baca postingan Kapal Perang Amerika Gravely ini Manuver Dekat Kapal Rusia Hingga Ribut Di Radio
Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rusia menyebut aksi tersebut melanggar hukum internasional untuk menghindari tabrakan di laut.
Kapal penghancur berpeluru kendali Gravely disebut hanya berjarak 60–70 meter di sepanjang sisi kiri Kapal Yaroslav Mudry. Kapal milik Negeri Paman Sam itu juga disebut bersilangan dengan jalur berlayar kapal milik Negeri Beruang Merah itu pada jarak berbahaya 180 meter dari haluan kapal.
“Kapal fregat Rusia sedang berlayar di perairan internasional, berada pada kecepatan konstan dan tidak melakukan manuver berbahaya terhadap kapal penghancur AS,” isi pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia, sebagaimana dikutip TASS, Rabu (29/6/2016).
Awak kapal penghancur AS itu dinilai melanggar hukum internasional untuk mencegah tabrakan di laut (IRPCS-71) dan pada poin 1, klausul 3, dari Perjanjian Rusia-AS pada 1972 mengenai Pencegahan Insiden di Atas Laut. “Dalam semua kasus kapal yang beroperasi dalam jarak dekat antara satu sama lain harus tetap berperilaku baik untuk menghindari risiko tabrakan,” sambung Kemenhan Rusia.
Baca Juga; Ryamizard Ryacudu: 7 ABK TB Charles 001 Memang Benar Disandera Kelompok Abu Sayyaf
Rusia mencatat Kementerian Pertahanan AS berulang kali menuduh pilot dan pelautnya berlaku tidak profesional. Namun, insiden manuver berbahaya tersebut menunjukkan bahwa pelaut AS juga melupakan prinsip-prinsip dasar keamanan navigasi laut.
“Mereka tidak memikirkan konsekuensi manuver berbahaya dapat mengganggu pelayaran secara insentif di wilayah tersebut,” pungkas Kemenhan Rusia source okezone.com
Mungkin itulah Artikel Berita Hari ini dan terimakasih telah baca postingan Kapal Perang Amerika Gravely ini Manuver Dekat Kapal Rusia Hingga Ribut Di Radio