masukkan script iklan disini
Pelaut Online-Apa itu BARINGAN SNELLIUS Dan Bagaimana Cara Baringnya,Baringan Ini Dilakukan Dengan Pengukuran Sudut Mendatar Antara Tiga Buah Benda Baringan,Dengan Menggunakan Pesawat Baring Sextan. Mula-Mula Diukur Sudut Antara Benda Baringan I Dan IIKemudian Antara Benda Baringan IIDan III,Dgn Demikian Didapatlah Dua Buah Sudut Ukur.Lalu Dgn Kedua Sudut Ukur Tersbt,Posisi Kapal Dapat Ditentukan.
CARA – CARA PENENTUAN POSISI KAPAL SBG BERIKUT :
1.MEMAKAI STATION POINTER
2.MEMAKAI KERTAS HENING
3.CARA KONSTRUKSI ATAU LUKISAN
Memakai Station Pointer
-Station Pointer Atau Jangka Datar Mempunyai 3 Lengan, Lengan Yang Tengah Kedudukannya,Sedang Lengan Kiri Dan Kanan Dapat Digeser-Geser Dengan Mengendurkan Lalu Mengencangkan Lagi Sekrup Pegencangnya (S).Pd Station Pointer Terdapat Pula Pembagian Derajat-Derajat Yang Serupa Bentuknya Dgn Busur Derajat
-Misalnya Sudut Antara Pulau I Dan Pulau IIDiukur Dikapal Dengan Sextan ,Sudut Ukurnya = A°,Setelah Itu Sudut Antara Pulau IIDan Pulau IIIDiukur Juga ,Misalnya = ß°.
-Ambil Station Pointer Sekrup Pengencang Lengan I Dikendurkan Lalu Lengan I Digeser Kekiri Sehingga Membentuk A° Dgn Lengan 2(Dibaca Pd Pembagian Derajat) Kemudian Sekrup Dikencangkan Kembali ,Agar Kedudukan Lengan 1 Tidak Berubah Lagi.Demikian Pula Dengan Lengan 3 Sekrupnya Dikendurkan Lalu Digeser Kekanan Sehingga Membentuk Sudut ß°Dgn Lengan 2 Dan Skrup Dikencangkan Kembali.
#Station Pointer Yang Telah Disetel Ini Dibawah Ke Peta Dan Digeser-Geserkan Sedemikian Rupa Sehingga Lengan 1,2,3 Tepat Jatuh Pada Pulau-Pulau I,IIDan III, Titik Pusat Station Pointer Merupakan Posisi Kapal (K) Pada Saat Baringan Dilakukan.
#Memakai Kertashening
Tentukan Letak A,B Dan C Dengan Pakai Skala Mil, Misanya 1 Mil = 1 Cm
Ukur Sudut Dari A = A° Dan Dari C = ß°
Buat Sudut Siku – Siku Terhadap Kaki Sudut A° Dan ß°
Garis AB Dibagi 2 Dan BC Dibagi 2
Perpotongan Garis Bagi AB Dengan Kaki Siku-Siku Misal Diberi Simbol M1 Dan Perpotongan Garis Bagi Bc Dengan Siku-Siku Diberi Simbol Misal M2
Buat Lingkaran Dari M1 Melalui A,B
Buat Lingkaran Dari M2 Melalui B,C
Perpotongan 2 Lingkaran Merupakan Posisi Kapal
-Misalkan Sudut Yang Diukur Antara A Dan B = A°, Antara B Dan C = ß°. Tariklah Garis Ab Dan Bc Lalu Buatlah Garis-Garis Sumbu Baik Bagi Ab Maupun Bc ,Yaitu Garis-Garis Aa1 Dan Bb1.Lukislah Sudut A°Di A,Jadi Dab = A°.Tarik Sebuah Garis Yang Tegak Lurus Da Dari Titik A.Garis Tersebut Akan Memotong Sumbu Aa1 Di P1.Dengan P1 Sebagai Titik Pusatnya Buatlah Sebuah Lingkaran Dengan Jari-Jari = P1a ,Lingkaran Mana Akan Melalui Titik-Titik Adan B.
-Kemudian Lukis Sudut ß°Di C ,Jadi Ecb = ß°.Dari C Ditarik Sebuah Garis Yang Tegak Lurus Ec Dan Akan Memotong Sumbu Bb1 Di P2 Dengan P2 Sebagai Titik Pusat ,Dibuat Lingkaran Kedua Dengan Jari P2c.Lingkaran Inipun Akan Melalui Titik-Titik B Dan C.Dimana Kedua Lingkaran Tadi Berpotongan ,Disitulah Posisi Kapal Pada Saat Baringan Dilakukan (K)
Catatan :
Baringan Snelius Ini Hasilnya Lebih Tepat,Karena Tidak Tergantung Dari Variasi ,Deviasi Dan Sembir Pedoman untuk Mendptkan Hasil Yang Teliti Benar Maka Pengukuran Sudut A Dan ß Hrs Dilakukan Sekaligus Yaitu Diukur Oleh 2 Orang Dgn Mengguakan Dua Buah Sextan Pada Saat Bersamaan Yang Seorang Mengukur Sudut Antara Benda Yang Dikiri Dang Yang Ditengah ,Sedangkan Yang Lainnya Mengukur Sudut Antara Benda Yang Ditengah Dengan Yang Di Kanan.
Cara Yang Mudah Menggunakan Station Pointer adalah Dengan Terlebih Dahulu Mengimpitkan 2 Buah Benda Baringan Dgn 2 Buah Lengan/Garis,Kemudian Digeser Perlahan-Lahan Sambil Dijaga Agar Yang Telah Berimpit Td Tetap Berimpit Sampai Lengan /Garis Yang Ketiga Berimpit Pula Dgn Benda Baringan Yang Ketiga.
Cara Ini Biasanya Digunakan Oleh Dinas Hidrografi untuk Menentukan Letak Pelampung-Pelampung Suar,Dsb Dan Dapat Pula Digunakan Dikapal Untuk Menentukan Posisi
Demikianlah pengertian Baringan snellius semoga menambah wawasan kita, sekian dan terimakasih baca juga postingan lainya yaitu 100+ Perusahaan Pelayaran Terbaru Indonesia
CARA – CARA PENENTUAN POSISI KAPAL SBG BERIKUT :
1.MEMAKAI STATION POINTER
2.MEMAKAI KERTAS HENING
3.CARA KONSTRUKSI ATAU LUKISAN
Memakai Station Pointer
-Station Pointer Atau Jangka Datar Mempunyai 3 Lengan, Lengan Yang Tengah Kedudukannya,Sedang Lengan Kiri Dan Kanan Dapat Digeser-Geser Dengan Mengendurkan Lalu Mengencangkan Lagi Sekrup Pegencangnya (S).Pd Station Pointer Terdapat Pula Pembagian Derajat-Derajat Yang Serupa Bentuknya Dgn Busur Derajat
-Misalnya Sudut Antara Pulau I Dan Pulau IIDiukur Dikapal Dengan Sextan ,Sudut Ukurnya = A°,Setelah Itu Sudut Antara Pulau IIDan Pulau IIIDiukur Juga ,Misalnya = ß°.
-Ambil Station Pointer Sekrup Pengencang Lengan I Dikendurkan Lalu Lengan I Digeser Kekiri Sehingga Membentuk A° Dgn Lengan 2(Dibaca Pd Pembagian Derajat) Kemudian Sekrup Dikencangkan Kembali ,Agar Kedudukan Lengan 1 Tidak Berubah Lagi.Demikian Pula Dengan Lengan 3 Sekrupnya Dikendurkan Lalu Digeser Kekanan Sehingga Membentuk Sudut ß°Dgn Lengan 2 Dan Skrup Dikencangkan Kembali.
#Station Pointer Yang Telah Disetel Ini Dibawah Ke Peta Dan Digeser-Geserkan Sedemikian Rupa Sehingga Lengan 1,2,3 Tepat Jatuh Pada Pulau-Pulau I,IIDan III, Titik Pusat Station Pointer Merupakan Posisi Kapal (K) Pada Saat Baringan Dilakukan.
#Memakai Kertashening
Andaikan Sudut Pengukuran Antara Pulau I
Dan II= A° Antara Pulau IIDan III= ß°,Ambilah Sehelei Kertas Hening
Yaitu Kertas Yang Tembus Cahaya.Tentukanlah Sebuah Titik K
Dari Titik
K Ditarik 3 Buah Garis Lurus Yaitu Garis 1,2 Dan 3 Sedemikian Rupa
Sehingga Sudut Potong Antara Garis 1 Dan 2 = A° Dan Sudut Potong Antara
Garis 2 Dan 3 = ß°.
Kemudian Kertas Hening Itu Dibawah Kepeta,Dan
Diletakan Sedemikian Rupa Sehingga Garis-Garis 1,2,3 Jatuh Sama
Pulau-Pulau I,IIDan III.Titik Yang Mula-Mula Diambil Di Posisi (K)
Merupakan Posisi Kapal Pada Saat Baringan Dilakukan.
Cara Konstruksi/Lukisan
Buatlah Garis LurusTentukan Letak A,B Dan C Dengan Pakai Skala Mil, Misanya 1 Mil = 1 Cm
Ukur Sudut Dari A = A° Dan Dari C = ß°
Buat Sudut Siku – Siku Terhadap Kaki Sudut A° Dan ß°
Garis AB Dibagi 2 Dan BC Dibagi 2
Perpotongan Garis Bagi AB Dengan Kaki Siku-Siku Misal Diberi Simbol M1 Dan Perpotongan Garis Bagi Bc Dengan Siku-Siku Diberi Simbol Misal M2
Buat Lingkaran Dari M1 Melalui A,B
Buat Lingkaran Dari M2 Melalui B,C
Perpotongan 2 Lingkaran Merupakan Posisi Kapal
-Misalkan Sudut Yang Diukur Antara A Dan B = A°, Antara B Dan C = ß°. Tariklah Garis Ab Dan Bc Lalu Buatlah Garis-Garis Sumbu Baik Bagi Ab Maupun Bc ,Yaitu Garis-Garis Aa1 Dan Bb1.Lukislah Sudut A°Di A,Jadi Dab = A°.Tarik Sebuah Garis Yang Tegak Lurus Da Dari Titik A.Garis Tersebut Akan Memotong Sumbu Aa1 Di P1.Dengan P1 Sebagai Titik Pusatnya Buatlah Sebuah Lingkaran Dengan Jari-Jari = P1a ,Lingkaran Mana Akan Melalui Titik-Titik Adan B.
-Kemudian Lukis Sudut ß°Di C ,Jadi Ecb = ß°.Dari C Ditarik Sebuah Garis Yang Tegak Lurus Ec Dan Akan Memotong Sumbu Bb1 Di P2 Dengan P2 Sebagai Titik Pusat ,Dibuat Lingkaran Kedua Dengan Jari P2c.Lingkaran Inipun Akan Melalui Titik-Titik B Dan C.Dimana Kedua Lingkaran Tadi Berpotongan ,Disitulah Posisi Kapal Pada Saat Baringan Dilakukan (K)
Catatan :
Baringan Snelius Ini Hasilnya Lebih Tepat,Karena Tidak Tergantung Dari Variasi ,Deviasi Dan Sembir Pedoman untuk Mendptkan Hasil Yang Teliti Benar Maka Pengukuran Sudut A Dan ß Hrs Dilakukan Sekaligus Yaitu Diukur Oleh 2 Orang Dgn Mengguakan Dua Buah Sextan Pada Saat Bersamaan Yang Seorang Mengukur Sudut Antara Benda Yang Dikiri Dang Yang Ditengah ,Sedangkan Yang Lainnya Mengukur Sudut Antara Benda Yang Ditengah Dengan Yang Di Kanan.
Cara Yang Mudah Menggunakan Station Pointer adalah Dengan Terlebih Dahulu Mengimpitkan 2 Buah Benda Baringan Dgn 2 Buah Lengan/Garis,Kemudian Digeser Perlahan-Lahan Sambil Dijaga Agar Yang Telah Berimpit Td Tetap Berimpit Sampai Lengan /Garis Yang Ketiga Berimpit Pula Dgn Benda Baringan Yang Ketiga.
Cara Ini Biasanya Digunakan Oleh Dinas Hidrografi untuk Menentukan Letak Pelampung-Pelampung Suar,Dsb Dan Dapat Pula Digunakan Dikapal Untuk Menentukan Posisi
Demikianlah pengertian Baringan snellius semoga menambah wawasan kita, sekian dan terimakasih baca juga postingan lainya yaitu 100+ Perusahaan Pelayaran Terbaru Indonesia
